Senin, 16 September 2019

Mengevaluasi Internet Gateway

Tugas
      Mengevaluasi Internet Gateway
Hasil gambar untuk logo smk ma'arif garut
Di Susun Oleh :
Nama       : Miftah Farid Nurfadillah
                                                                Kelas        : XII TKJ 2
Teknik Komputer Dan Jaringan
Lembaga Pendidikan Ma’arif Nu Garut
Jalan Pembagunan 58
Telepon (0262) 238247/ 235765
Email: smkma'arif57@yahoo.com


pengertian gateway adalah
Gambar 1 Cisco
Pengertian Gateway

Gateway Atau Gerbang Jaringan Merupakan Perangkat Yang Digunakan Untuk Saling Menghubungkan Antar Jaringan Komputer. Antara Satu Komputer Dan Komputer Lainnya Biasanya Memakai Protokol Komunikasi Berbeda, Sehingga Diperlukan Gateway Untuk Dapat Mengirimkan Data Kepada Komputer Lain Yang Berbeda Protokol. Salah Satu Contoh Perangkat Gateway Adalah Router. Gateway Juga Dimanfaatkan Penggunaannya Untuk Jaringan Lan (Local Area Network), Wan (Wide Area Network), Dan Juga Untuk Menghubungkan Ibm Sna Dan Digital Dna.


Hasil gambar untuk mengevaluasi internet gateway
Gambar 2 Gateway

Gateway Sendiri Memiliki Berbagai Macam Fungsi, Misalnya Saja Untuk Mengkonversi Protokol, Mempermudah Akses Terhadap Informasi, Untuk Berbagi Perangkat Keras, Meningkatkan Keamanan Data, Serta Menstabilkan Performansi Komputer. Untuk Lebih Lengkapnya Megenai Fungsi Gateway Akan Dibahas Dalam Beberapa Poin Berikut :

1. Berguna Sebagai Protocol Converting


Hasil gambar untuk Protocol Converting
Gambar 3 Protocol Converting

Seperti Yang Telah Disebutkan Sebelumnya, Gateway Merupakan Perangkat Penghubung Antara Dua Komputer Dengan Protokol Yang Berbeda. Maka, Jika Kedua Komputer Tersebut Kemudian Ingin Saling Terhubung, Maka Sudah Menjadi Fungsi Gateway Untuk Menyelaraskan Kedua Protokol Tersebut, Sehingga Dapat Saling Terkait Dan Terhubung. Jaringan Gateway Mampu Dioperasikan Pada Tiap Tingkat Yang Terdapat Pada Model Lapisan OSI (Open System Interconnection). Untuk Mengkonversi Protokol, Gateway Mengkonfigurasikannya Dalam Sebuah Perangkat Lunak.


2. Mempermudah Akses Terhadap Informasi

Hasil gambar untuk komunikasi
Gambar 4 Mempermudah Akses Informasi

Setelah Berhasil Mengkonversi Protokol Dan Menyelaraskannya, Selanjutnya Gateway Berfungsi Untuk Mempermudah Pengguna Mendapatkan Akses Terhadap Informasi, Sebab Kedua Komputer Telah Saling Terhubung Dan Siap Untuk Saling Bertukar Data Atau Informasi. Tentu Saja Tanpa Adanya Gateway, Pertukaran Data Antar Dua Komputer Yang Berbeda Protokol Tidak Akan Bisa Dimungkinkan.

3. Berbagi Perangkat Keras

Hasil gambar untuk berbagi perangkat keras
Gambar 5 Berbagi Perangkat Keras


Lebih Khususnya, Untuk Printer Server Misalnya. Jika Dalam Sebuah Jaringan Kantor Atau Lainnya Terdapat Satu Buah Printer Yang Ingin Digunakan Bersama-Sama, Maka Penerapannya Dapat Menggunakan Sistem Gateway.


4. Pengamanan Serta Pengaturan Data

Hasil gambar untuk . Pengamanan Serta Pengaturan Data
Gambar 6 Pengamanan Serta Pegaturan Data

Terutama Bagi Komputer-Komputer Yang Digunakan Di Sebuah Perusahaan Atau Lingkungan Bisnis. Dengan Adanya Gateway, Organisasi Atau Perusahaan Akan Lebih Mudah Untuk Mengintegrasi Dan Mengorganisasi Data Penting Perusahaan. Tentu Dalam Sebuah Perusahaan Atau Organisasi Terdapat Berbagai Macam Departemen Yang Bekerja Terpisah-Pisah.
Untuk Itulah Kemudian Gateway Diperlukan Untuk Saling Menghubungkan Komputer Sehingga Setiap Departemen Dapat Berbagi Info Dan Data Dan Khusus Untuk Orang-Orang Yang Berkepentingan Saja. Untuk Hal Ini, Biasanya Ada Satu Admin Yang Bertugas Untuk Mengontrol Keamanan Dan Pengaturan Data-Data Tersebut.

5. Menstabilkan dan Meningkatkan Performa Komputasi

Hasil gambar untuk Menstabilkan dan Meningkatkan Performa Komputasi
Gambar 7 Menstabilitasi Performa Komputasi


 Dengan Adanya Jaringan Yang Dibentuk Oleh Gateway, Jika Suatu Saat Ingin Dilakukan Peningkatan Performa Komputasi, Maka Tugas-Tugas Komputasi Tersebut Dapat Dibagi-Bagi Secara Merata Ke Setiap Komputer Sehingga Lebih Stabil Dan Performanya Meningkat.


Cara Kerja Gateway



Hasil gambar untuk Cara Kerja Gateway
Gambar 8 Cara Kerja Gateway

Gateway Bekerja Seperti Layaknya Pintu Untuk Mencapai Jaringan Lain. Setiap Gerbang Paling Tidak Memiliki 2 Macam Interface Jaringan. Misalnya Saja Ketika Mengakses Internet, Sebuah Alamat Website Dapat Ditempuh Jika Sudah Melalui Gateway Yang Telah Memberikan Arah Dan Rute Untuk Sebuah Paket Data Dapat Sampai Ke Tujuan.
Bayangkan Misalnya Ada Perumahan Kecil Yang Letaknya Di Dalam Satu Kompleks Perumahan Yang Lebih Besar. Perumahan Besar Tersebut Dikelilingi Dengan Jalan Besar. Jika Diibaratkan Seperti Ini, Maka Jalan Besar Adalah Jaringan Besar, Yang Memiliki Struktur Berbeda Dengan Perumahan Besar Dan Kecil.
Kemudian, Jika Penghuni Di Perumahan Kecil Ingin Mencapai Rumahnya, Tentu Dibutuhkan Pintu Gerbang Perumahaan Yang Pastinya Dibangun Di Dekat Jalan Besar. Jalan Besar Biasanya Tidak Berbatasan Langsung Dengan Perumahan Kecil, Walau Terhubung Dengan Perumahan Besar. Nah, Gateway Sendiri Merupakan Gerbang Yang Terletak Di Pinggir Jalan Besar Tersebut, Dengan Router Merupakan Jalan Menuju Rumah Di Perumahan Kecil.

Keuntungan Dan KerugianMenggunakan Internet Gateway


Hasil gambar untuk Keuntungan Dan Kerugian Menggunakan Gateway Pada Jaringan Komputer
Gambar 9 Keuntungan Dan Kerugian Internet Gateway


A. Keuntungan

 1. Resource Sharing, Dapat Menggunakan Sumberdaya Yang Ada Secara Bersamasama. Misal Seorang Pengguna Yang Berada 100 Km Jauhnya Dari Suatu Data, Tidak Mendapatkan Kesulitan Dalam Menggunakan Data Tersebut, Seolah-Olah Data Tersebut Berada Didekatnya. Hal Ini Sering Diartikan Bahwa Jaringan Komputer Mangatasi Masalah Jarak.

2. Reliabilitas Tinggi, Dengan Jaringan Komputer Kita Akan Mendapatkan Reliabilitas Yang Tinggi Dengan Memiliki Sumber-Sumber Alternatif Persediaan. Misalnya, Semua File Dapat Disimpan Atau Dicopy Ke Dua, Tiga Atu Lebih Komputer Yang Terkoneksi Kejaringan. Sehingga Bila Salah Satu Mesin Rusak, Maka Salinan Dimesin Yang Lain Bisa Digunakan.

3. Menghemat Uang, Komputer Berukutan Kecil Mempunyai Rasio Harga/Kinerja Yang Lebih Baik Dibandingkan Dengan Komputer Yang Besar. Komputer Besar Seperti Mainframe Memiliki Kecapatan Kira-Kira Sepuluh Kali Lipat Kecepatan Komputer Kecil/Pribadi. Akan Tetap, Harga Mainframe Seribu Kali Lebih Mahal Dari Komputer Pribadi. Ketidakseimbangan Rasio Harga/Kinerja Dan Kecepatan Inilah Membuat Para Perancang Sistem Untuk Membangun Sistem Yang Terdiri Dari Komputer-Komputer Pribadi.

4. Hardware Sharing, Bagi Pakai Hardware Secara Bersama-Sama. Dengan Adanya
Fasilitas Jaringan Kemudian Menggunakan Alat Yang Bernama Printer Server. Maka Sebuah Printer Laser Berwarna Yang Mahal Sekali Harganya Dapat Dipakai Secara Bersama-Sama Oleh 10 Orang Pegawai. Begitu Pula Halnya Dengan Scanner, Plotter, Dan Alat-Alat Lainnya.

5. Keamanan Dan Pengaturan Data, Komputer Dalam Sebuah Lingkungan Bisnis, Dengan Adanya Jaringan Tersebut Memungkinkan Seorang Administrator Untuk Mengorganisasi Data-Data Kantor Yang Paling Penting. Dari Pada Setiap Departemen Menjadi Terpisah-Pisah Dan Data-Datanya Tercecer Dimana-Mana. Data Penting Tersebut Dapat Di Manage Dalam Sebuah Server Back End Untuk Kemudian Di Replikasi Atau Dibackup Sesuai Kebijakan Perusahaan. Begitu Pula Seorang Admin Akan Dapat Mengontrol Data-Data Penting Tersebut Agar Dapat Diakses Atau Di Edit Oleh Orang-Orang Yang Berhak Saja.

6. Ke-Stabilan Dan Peningkatan Performa Komputasi, Dalam Kondisi Tertentu, Sebuah Jaringan Dapat Digunakan Untuk Meningkatkan Performa Keseluruhan Dari Aplikasi Bisnis, Dengan Cara Penugasan Komputasi Yang Di Distribusikan Kepada Beberapa Komputer Yang Ada Dalam Jaringan.


B. Kerugian


1. Biaya Yang Tinggi Kemudian Semakin Tinggi Lagi. Pembangunan Jaringan Meliputi Berbagai Aspek: Pembelian Hardware, Software, Biaya Untuk Konsultasi Perencanaan Jaringan, Kemudian Biaya Untuk Jasa Pembangunan Jaringan Itu Sendiri. Infestasi Yang Tinggi Ini Tentunya Untuk Perusahaan Yang Besar Dengan Kebutuhan Akan Jaringan Yang Tinggi. Sedangkan Untuk Pengguna Rumahan Biaya Ini Relatif Kecil Dan Dapat Ditekan. Tetapi Dari Awal Juga Network Harus Dirancang Sedemikian Rupa Sehingga Tidak Ada Biaya Overhead Yang Semakin Membengkak Karena Misi Untuk Pemenuhan Kebutuhan Akan Jaringan Komputer Ini.

2. Manajemen Perangkat Keras Dan Administrasi Sistem : Di Suatu Organisasi Perusahaan Yang Telah Memiliki Sistem, Administrasi Ini Dirasakan Merupakan Hal Yang Kecil, Paling Tidak Apabila Dibandingkan Dengan Besarnya Biaya Pekerjaan Dan Biaya Yang Dikeluarkan Pada Tahap Implementasi. Akan Tetapi Hal Ini Merupakan Tahapan Yang Paling Penting. Karena Kesalahan Pada Point Ini Dapat Mengakibatkan Peninjauan Ulang Bahkan Konstruksi Ulang Jaringan. Manajemen Pemeliharaan Ini Bersifat Berkelanjutan Dan Memerlukan Seorang It Profesional, Yang Telah Mengerti Benar Akan Tugasnya. Atau Paling Tidak Telah Mengikuti Training Dan Pelatihan Jaringan Yang Bersifat Khusus Untuk Kebutuhan Kantornya.

3. Sharing File Yang Tidak Diinginkan : With The Good Comes The Bad, Ini Selalu Merupakan Hal Yang Umum Berlaku (Ambigu), Kemudahan Sharing File Dalam Jaringan Yang Ditujukan Untuk Dipakai Oleh Orang-Orang Tertentu, Seringkali Mengakibatkan Bocornya Sharing Folder Dan Dapat Dibaca Pula Oleh Orang Lain Yang Tidak Berhak. Hal Ini Akan Selalu Terjadi Apabila Tidak Diatur Oleh Administrator Jaringan.

4. Aplikasi Virus Dan Metode Hacking : Hal-Hal Ini Selalu Menjadi Momok Yang Menakutkan Bagi Semua Orang, Mengakibatkan Network Down Dan Berhentinya Pekerjaan. Permasalahan Ini Bersifat Klasik Karena System Yang Direncanakan Secara Tidak Baik. Masalah Ini Akan Dijelaskan Lebih Lanjut Dalam Bab Keamanan Jaringan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar